FMSRB Logo
Pelaksana Program

Rapat Penyelesaian Proyek FMSRB Pinjaman ADB 3440-INO

Rapat ADB Mission Closing Date

Flood Management in Selected River Basins (FMSRB) merupakan salah satu program yang dilakukan dalam rangka mengelola risiko banjir di beberapa daerah yang dianggap rentan. Program ini mencakup wilayah Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang di Provinsi Banten, serta Kota Ambon di Provinsi Maluku. Di Kabupaten Serang, program FMSRB berfokus pada pembangunan tanggul di sepanjang Sungai Ciujung untuk mengurangi risiko banjir dan meningkatkan perlindungan bagi masyarakat setempat.

Tanggul Desa Dukuh Sungai Ciujung, Banten
Tanggul Desa Dukuh Sungai Ciujung, Banten.

Penanganan pengelolaan risiko banjir melalui Program FMSRB pada tanggul Sungai Ciujung telah dilaksanakan sejak tahun 2018. Program ini didukung pinjaman dari Asian Development Bank (ADB) yang rencana akan berakhir pada tahun 2024. Sehubungan dengan hal tersebut, Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWSC3) menyelenggarakan diskusi dan inspeksi ke proyek pembangungan tanggul Sungai Ciujung yang berlangsung selama tiga hari, pada 9-11 Juli 2024 sebagai rangkaian kegiatan dari ADB Mission.

Sambutan Rapat oleh Kepala BBWSC3 I Ketut Jayada
Sambutan Rapat oleh Kepala BBWSC3 I Ketut Jayada.

Kegiatan ini diawali dengan diskusi bersama, membahas berbagai aspek penting dalam proyek pembangunan tanggul Sungai Ciujung termasuk evaluasi pencapaian, identifikasi kendala, dan rencana penyelesaian pekerjaan yang masih tersisa.

 

“Mudah-mudahan apa yang nanti menjadi target sasaran kita dapat selesai semuanya tepat waktu, tidak harus memperpanjang lagi, kita selesai tuntaskan, kita duduk semuanya di sini dalam rangka menuntaskan kegiatan kita, apa yang masih menjadi kendala, hambatan, agar penyelesaiannya dapat segera teratasi,” ungkap Kepala BBWSC3 I Ketut Jayada dalam sambutannya.

Survei lapangan ke proyek Paket CW3.
Survei lapangan ke proyek Paket CW3.

Pembangunan tanggul sungai ciujung ini dibagi ke dalam tiga paket pekerjaan yaitu Civil Work (CW) 1, 2, dan 3 dengan panjang pembangunan tanggul yang bervariasi. Untuk melihat langsung progres pembangunan tanggul Sungai Ciujung yang saat ini menyisakan paket pekerjaan pada Civil Work 3 (CW3), partisipan yang terdiri dari BAPPENAS, Biro PA-KLN, ADB Mission Team beserta tim infrastruktur pendukung lainnya didampingi Kepala SNVT PJSA BBWSC3 Agnes Yustikarini melakukan peninjauan di beberapa lokasi. Mereka menelusuri rute sisi hilir tanggul kanan di Desa Ciagel, Jembatan Pablo yang menghubungkan Desa Panosogan dan Blokang, Drain Inlet, hingga Bendung Pamarayan Lama yang lansekap-nya kini telah dipugar.

 

Pada minggu kedua bulan Juli, progres fisik Civil Work 3 (CW3) sendiri telah mencapai 88,136%, hanya menyisakan beberapa bulan lagi hingga akhir tahun 2024 untuk merampungkan infrastruktur pengendali banjir bagi Sungai Ciujung ini.

Foto Bersama di Jembatan Panosogan-Blokang.
Foto Bersama di Jembatan Panosogan-Blokang.

Pembangunan tanggul Sungai Ciujung yang saat ini telah mencapai progres yang signifikan tersebut diharapkan dapat diselesaikan tepat waktu tanpa hambatan berarti, sehingga perlindungan terhadap masyarakat dari ancaman banjir dapat terwujud dengan optimal. Kolaborasi yang solid antara berbagai pihak terkait menjadi kunci dalam menyelesaikan proyek ini dengan baik, membawa manfaat jangka panjang bagi wilayah Kabupaten Serang dan sekitarnya.

 

Sumber: https://www.instagram.com/p/C_hMoSdyyiw/

Berita Lainnya

Rapat Akhir Laporan PCR FMSRB

Rapat Akhir Laporan PCR Proyek FMSRB

Kementerian PUPR menyelenggarakan rapat akhir pembahasan laporan Project Completion Report (PCR) di Hotel Fairmont Jakarta pada tanggal 26 September 2024. Rapat ini dihadiri oleh Ir. Achmad Zubaidi, M.Tech (Kasubdit Perencanaan

DAS Wae Batu Gantung

Ciptakan Sungai Bebas Sampah di Kota Ambon

KBRN, Ambon – Hingga kini warga kota masih memanfaatkan sungai sebagai tempat sampah. Karena mendapati sungai yang bersih di Kota Ambon adalah sesuatu yang langka.   Bagaimana tidak, dari sejumlah

Gamsut Save Ciujung

GAMSUT Serukan Gerakan Save Ciujung

KORANBANTEN.COM – Gerakan Mahasiswa Serang Utara (GAMSUT) dengan tegas menyoroti kondisi kritis Sungai Ciujung di Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang. Di tengah sibuknya berbagai pihak dalam upaya pencitraan, GAMSUT mengingatkan bahwa

PHPGK Kantah Serang 42 Bidang Tanah

Kantah Kabupaten Serang Melaksanakan PHPGK 42 Bidang Tanah

Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Serang melaksanakan kegiatan Pelepasan Hak dan Pemberian Ganti Kerugian (PHPGK) pengadaan tanah untuk pembangunan tanggul Sungai Ciujung Paket Civil Work-03 yang terletak terletak di Desa Dukuh